Cara Belajar di Rumah Kami

Salah satu kemudahan dalam homeschooling adalah fleksibilitas dalam pengaturan jadwal dan materi pelajaran. Aku termasuk orang yang lebih berorientasi kepada result dibanding process, dan lebih menyukai untuk membuat target dan perencanaan dibanding dengan model yang “go with the flow”.

Dalam kegiatan belajar Nayla, untuk sementara ini, aku memfokuskan pada kemampuannya untuk ber-calistung. Dari beberapa literature yang aku baca, memang sebaiknya anak seusia Nayla (5 tahun) tidak diberikan materi calistung dulu. Namun aku mempunyai pendapat pribadi yang berbeda dengan hal ini. Menurutku, asalkan anak tidak dipaksa dan dilakukan dengan cara yang menyenangkan, tidak menjadi masalah diberikan materi calistung.

Untuk belajar menulis, aku menggunakan 3 buah buku untuk latihan menulis huruf latin, angka dan juga huruf hijaiyah. Dalam 1 hari, aku memberikan masing – masing 1 halaman untuk latihan. Setiap lembarnya dituliskan tanggal, sehingga akan terlihat progress belajarnya. Hasilnya terlihat, dari yang tulisannya masih kurang rapi lama kelamaan menjadi relatif lebih baik. Banyaknya tulisan disesuaikan dengan kemampuannya, jika Ia lelah, maka aku akan memintanya untuk berhenti namun kemudian lanjut lagi, sehingga target hariannya akan terpenuhi.

Untuk belajar membaca, aku menggunakan flashcard dan buku cerita anak – anak sebagai alat bantu. Dalam 1 hari, ada 5 lembar flashcard yang aku gunakan, sehingga akhirnya Nayla dapat mengerti bacaannya. Jika Ia sudah mengerti, maka aku akan mengganti flashcard nya dengan flashcard yang lain. Saya juga mengggunakan flashcard untuk belajar merangkai kalimat sederhana.

Untuk belajar menghitung aku berlangganan www.ixl.com, sebuah website interaktif berbayar untuk belajar Matematika dalam bahasa Inggris, dengan harga langganan yang relatif murah, yaitu sekitar Rp. 500.000/tahun (aku mendaftar di Bulan Februari 2013). Ada report berkala yang berguna untuk memonitor perkembangan anak, bisa diakses kapan saja dan dimana saja (selama ada koneksi internet) dan anak mendapat beberapa manfaat sekaligus yaitu belajar Matematika, Bahasa Inggris dan komputer  /tablet sekaligus. Selain dengan www.ixl.com, aku juga menggunakan aplikasi “PlayfullMinds” untuk belajar matematika dengan menyenangkan.

Selain calistung, ada pelajaran lain yang tidak memerlukan waktu khusus dan bisa dilakukan kapan saja, mulai dari belajar Bahasa Inggris, matematika sederhana, moral, budi pekerti dan logika.

Untuk bahasa Inggris, aku menggunakan percakapan sehari – hari, dan aku melakukan pencatatan berapa kalimat sederhana atau kosa kata apa saja yang sudah dikuasai Nayla, sehingga progress nya akan termonitor. Aku juga menggunakan iPad sebagai alat bantu. Banyak sekali cerita dalam bahasa Inggris yang aku download, semacam talking book, sehingga anak terlatih untuk listening dan pronounciation nya. Dan senangnya, semuanya bisa di download secara GRATIS....Yeehaa J. Anak juga bisa menonton film anak dalam bahasa asing di Youtube, sehingga kami bisa memilih cerita apa yang akan kami tonton, tanpa harus bergantung pada jadwal tayangan di TV.

Untuk matematika sederhana, bisa aku lakukan dengan menggunakan cerita sebelum tidur, dimana kuselipkan materi tentang penambahan dan pengurangan lewat cerita, dan Nayla menyukai konsep ini.

Aku juga melibatkan anak – anak dalam kegiatan rumah tangga, mulai dari mengangkat jemuran, melipat dan membereskan pakaian, menyapu, merapihkan rumah, sampai membantu memasak. Hal ini kelihatannya sepele, namun banyak manfaat yang kurasakan dari kegiatan ini. Mulai dari belajar tentang kerjasama, tanggung jawab, kemandirian, saling membantu, berhati – hati, Matematika sederhana, bahasa Inggris, saling melayani dan juga komitmen untuk menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas.